Rabu, 21 November 2012

KAWAH TENGKUREP


Makam Kawah Tekurep adalah komplek pemakaman para sultan dan keluarga Kesultanan Palembang Darussalam beserta para guru agama pada masanya. Pertamakali dibangun oleh Sultan Mahmud Badaruddin I Jayo Wikramo pada tahun 1728. Kemudian dilanjutkan pembangunan Gubah Tengah di areal pemakaman oleh Sultan Ahmad Najamuddin I Adi Kesumo. Tiap tahun menjelang bulan suci ramadhan, di pemakaman ini selalu diadakan haul dan ziarah kubra ulama dan auliyah Palembang Darussalam yang dihadiri tidak hanya oleh masyarakat Palembang tapi juga dari penjuru tanah air, bahkan dari manca negara.
Keluarga Kesultanan Palembang dan Guru Agama yang dimakamkan di pemakaman tersebut antara lain adalah :
Bangunan Makam Sultan Mahmud Badaruddin I:
- Sultan Mahmud Badaruddin I
- Ratu Sepuh, istri ke 1 dari Jawa Tengah
- Ratu Gading, istri ke 2 dari Kelantan
- Mas Ayu Ratu (Liem Ban Nio), istri ke 3 dari Cina
- Nyai Mas Maimah, istri ke 4 dari Palembang
- Imam Syayid Idrus Al Idrus dari Yaman Selatan
Bangunan Makam Pangeran Ratu Kamuk:
- Pangeran Ratu Kamuk
- Ratu Mudo, istri
- Imam Sayid Yusuf Al Angkawi
Bangunan Makam Sultan Ahmad Najamuddin
- Sultan Ahmad Najamuddin
- Mas Ayu Dalem, istri
- Imam Sayid Abdur Rahman Maulana Togaah, dari Yaman Selatan
Bangunan Makam Sultan Muhammad Bahudin
- Sultan Muhammad Bahaudin
- Ratu Agung, istri
- Datuk Murni Hadat, dari Saudi Arabia
Makam di Luar Pagar Bangunan
- Sultan Hussin Dlia’ Uddin (Husin Dhiauddin), pindahan dari makam Krukut, Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar